Peristiwa

10 Hari Hilang, Warga Blitar Ditemukan Membusuk di Aliran Sungai

×

10 Hari Hilang, Warga Blitar Ditemukan Membusuk di Aliran Sungai

Sebarkan artikel ini
10 Hari Hilang, Warga Blitar Ditemukan Membusuk di Aliran Sungai

IDPOST.ID – Jenazah laki-laki dalam kondisi membusuk parah ditemukan warga mengapung di aliran anak Sungai Mlalo, Dusun Sukosewu, Kabupaten Blitar Senin (30/6) pagi pukul 09.00 WIB.

Korban teridentifikasi sebagai Tukijan (70), buruh tani asal Desa Kotes yang dilaporkan hilang sejak 20 Juni 2025 akibat kondisi pikun.

IPDA Putut Siswahyudi, Kasubsi PIDM Sihumas Polres Blitar Mmenatakan jenazah pertaa kali ditemukan Imam Basori (68) mengaku terkejut saat mencari rumput di lokasi terpencil berjarak 1 km dari permukiman.

“Semula kayu hanyut. Setelah mendekat, baru sadar itu jenazah manusia sudah membengkak dan dikerubungi belatung,” kata Putut menirukan keterangan saksi.

Atas temuan itu saksi kemudian melaporkan temuan itu ke perangkat desa dan Polsek Gandusari.

Tim gabungan 10 aparat—termasuk Inafis Polres Blitar, medis RSUD Ngudi Waluyo, dan perangkat desa mengevakuasi jenazah yang wajahnya sudah tak dapat dikenali.

Putut menjelaskan identifikasi mengandalkan ciri fisik spesifik kaos hijau berlambang Arhanud, tulisan ‘Pusdik Arhanud’ di punggung, kepala gundul, gelang karet di pergelangan kiri, dan jari tangan kanan yang putus (protol).

“Dari ciri-ciri tersebut pihak keluarga menegaskan kalua ciri ini identik dengan Tukijan,” katanya.

Pemeriksaan forensik mengungkap kondisi mengerikan: tubuh penuh belatung, kulit tangan mengelupas, serta pembusukan organ genital.

Namun, tidak ditemukan luka kekerasan seperti tusukan, pukulan, atau jeratan.

“Pembusukan stadium lanjut ini konsisten dengan perkiraan korban tewas 7-10 hari lalu,” jelas Putut.

Selain itu dari keternan keluarga, korban sering tersesat karena pikunnya

“Lokasi penemuan korban terisolir sehingga menyulitkan evakuasi, tapi tidak ada indikasi kriminal,” ucapnya.

“Kasus ditutup setelah keluarga menolak bedah mayat dan menerima kesimpulan kematian alamiah,” tutupnya.