IDPOST.CO.ID – Berikut sosok Abdul Ghoni bakal calon Wakil Bupati Blitar yang mendapat rekom dari Demokrat untuk dampingi Bupati Blitar petahana Rini Syarifah di Pilkada 2024.
Sejak duduk di bangku SMP Abdul Ghoni telah menunjukkan ketertarikan dan dedikasinya terhadap dunia Pramuka. Melalui kegiatan Pramuka, jiwa sosial dan kepeduliannya terhadap masyarakat mulai berkembang.
Ketika memasuki dunia perkuliahan, Ghoni memilih jurusan keperawatann, sebuah pilihan yang mungkin kurang lazim bagi mereka yang memiliki semangat sosial tinggi seperti dirinya.
Namun, pendidikan di bidang keperawatan tidak mampu menghalangi dorongan kepemimpinan yang terus tumbuh dalam dirinya. Pada masa kuliah inilah, perjalanan politik dan pergerakan Ghoni mulai terbentuk.
Ghoni memilih bergabung dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), sebuah organisasi kepemudaan yang dikenal memiliki basis ideologi yang dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU). Di PMII, Ghoni mengasah keterampilannya dalam seni advokasi, kepemimpinan, dan politik.
Langkah awal kepemimpinan Ghoni dimulai ketika ia terpilih menjadi Ketua PMII Komisariat STIB UBI Banyuwangi.
Ini menjadi titik awalnya dalam mengembangkan kemampuan kepemimpinan dalam pergerakan. Kepercayaan yang lebih besar datang padanya pada tahun 2015, ketika ia diamanahi sebagai Ketua PMII Banyuwangi.
Setelah menyelesaikan studi S1-nya di Banyuwangi, Ghoni melanjutkan pergerakannya di tingkat Jawa Timur dengan menjabat sebagai Ketua Kaderisasi PMII Jawa Timur untuk periode 2016-2018.
Kemampuannya dalam memimpin, berkomunikasi, serta membangun jaringan politik yang kuat dengan berbagai tokoh sosial-politik di Jawa Timur, membuatnya dipercaya menjadi Ketua PMII Jawa Timur periode 2018-2022.
Selama masa kepemimpinannya di PMII Jawa Timur, sepak terjang Ghoni semakin diakui. Ia dikenal dengan pendekatan yang berbeda dari kebanyakan aktivis mahasiswa, yang cenderung lebih frontal dan konfrontatif.
Ghoni memilih pendekatan problem solving dan mencari jalan tengah, dengan mencoba mempertemukan berbagai pihak yang berkonflik, baik dari kalangan masyarakat maupun pemerintah, untuk menemukan titik temu di antara perbedaan-perbedaan tersebut.
Berkat prestasi dan pengakuan atas kepemimpinannya, Ghoni kemudian dipercaya oleh rekan-rekan Cipayung Jawa Timur untuk menjadi Direktur Rumah Kebangsaan Jawa Timur, sebuah wadah aspirasi bagi berbagai organisasi ekstra mahasiswa di Jawa Timur.
Menjelang tahun politik 2024, banyak anak muda dari organisasi ekstra yang mulai bertransformasi ke dunia politik praktis, termasuk Abdul Ghoni.
Sejalan dengan pilihannya yang tidak mainstream saat memilih jurusan kuliah, Ghoni memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai kendaraan politiknya, sebuah partai yang relatif baru di kancah politik Indonesia.
Abdul Ghoni sempat maju sebagai Calon Anggota Legislatif DPR-RI dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dengan nomor urut 2, untuk daerah pemilihan III Jawa Timur yang meliputi Banyuwangi, Situbondo, dan Bondowoso.