IDPOST.ID – Ketua Komisi VI DPR RI, Anggia Erma Rini, menyoroti peran strategis anak muda dalam memanfaatkan berbagai peluang ekonomi di Indonesia.
Namun, ia menyayangkan sering kali komunikasi antara potensi yang dimiliki generasi muda dengan peluang yang ada tidak terhubung dengan baik.
“Anak muda punya peran luar biasa dan strategis di urusan apapun. Peluang itu banyak, tapi tingkat komunikasinya sering tidak ketemu,” ungkap Anggia dalam acara Business Matching di Universitas Indonesia, Depok, Sabtu (23/8/2025).
Dalam forum yang diinisiasi oleh Edu Talenta Indonesia tersebut, Anggia mengingatkan bahwa Pasal 33 UUD 1945 harus menjadi roh dan pondasi dalam setiap kebijakan ekonomi, baik di tingkat eksekutif maupun legislatif.
Menurutnya, semangat pasal tersebut dapat diwujudkan melalui kegiatan ekonomi yang inklusif dan inovatif, di mana anak muda menjadi motor penggeraknya.
Founder Edu Talenta Indonesia, Suluh Wahyu Pambudi, menyambut baik pandangan tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya secara aktif membina para mahasiswa, termasuk di Universitas Indonesia, agar lebih kompetitif dan berdaya saing.
“Salah satu tugas kami adalah membina para mahasiswa agar mampu berkompetisi, mulai dari mengukur Tes Kompetensi Akademik (TKA), melakukan UTBK, dan bimbingan lainnya untuk mempersiapkan mereka masuk ke dunia profesional dan bisnis,” jelas Suluh.
Acara yang digelar dalam rangka Refleksi 80 Tahun Indonesia ini menjadi jembatan penting yang mempertemukan para mahasiswa dan pebisnis muda dengan para legislator, pejabat BUMN, dan pimpinan perusahaan ternama seperti Alibaba Cloud Indonesia dan PT Social Technologi Indonesia, untuk membuka jalur komunikasi dan kolaborasi yang lebih efektif.