Peristiwa

Strategi Bank Indonesia Hadapi Peredaran Uang Tinggi di Bulan Ramadan

×

Strategi Bank Indonesia Hadapi Peredaran Uang Tinggi di Bulan Ramadan

Sebarkan artikel ini
Strategi Bank Indonesia Hadapi Peredaran Uang Tinggi di Bulan Ramadan

IDPOST.CO.ID – Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Marlison Hakim, menjelaskan bahwa Ramadan-Idul Fitri (RAFI) merupakan periode di mana peredaran uang meningkat cukup signifikan.

Rata-rata, peredaran uang pada periode Ramadhan mencapai 25 persen dari total peredaran dalam satu tahun.

Fenomena tingginya peredaran uang ini didukung oleh budaya masyarakat Indonesia dalam merayakan hari besar keagamaan, di mana penggunaan uang baru dan pembagian uang kepada sanak saudara menjadi kebiasaan yang umum.

“Bank Indonesia tahun ini menyediakan uang sebesar Rp 167,6 triliun, meningkat 4,65 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkap Marlison kepada media usai acara Serambi 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, pada Jumat (15/3/2024).

Marlison menjelaskan bahwa penyediaan uang tersebut terus berkembang sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan konsumsi masyarakat yang meningkat. Oleh karena itu, Bank Indonesia bersama perbankan akan membuka layanan penukaran uang tahun ini.

Perbankan akan menyediakan layanan kantor di 4.964 titik di seluruh Indonesia, yang informasinya dapat diakses melalui aplikasi Pintar Bank Indonesia.

Selain itu, Bank Indonesia juga akan menyelenggarakan layanan penukaran uang sendiri, dengan melakukan kegiatan secara rutin di tempat-tempat umum seperti ritel, pasar, dan lokasi lainnya.

“Layanan penukaran uang akan dimulai dari tanggal 15 Maret hingga 5 April,” jelasnya.

“Kami juga akan mengadakan kegiatan bersama dengan perbankan di Jabodebek, yang akan diselenggarakan di Istora Senayan pada tanggal 28-31 Maret. Di sana, masyarakat dapat menukarkan uang melalui aplikasi Pintar atau secara langsung,” lanjutnya.

Selain itu, untuk memudahkan masyarakat yang ingin menukar uang melalui perbankan, akan disediakan layanan melalui debit atau QRIS yang tersedia selama acara di Istora Senayan.