Ojol Purworejo dan Pemkab Kenangan Almarhum Affan

IDPOST.ID – Momentum berharga di Purworejo hari ini, Selasa (9/9/2025), menunjukkan bahwa dalam duka, kebersamaan pun bisa jadi jalan terang.

Di tengah kegetiran akibat tragedi demo yang menewaskan pengemudi ojek online Affan Kurniawan, Pemkab Purworejo menghelat doa bersama di Pendopo Agung sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas terhadap keluarga dan sesama pengemudi ojek online.

Ratusan pengemudi ojek online dari berbagai komunitas hadir, memenuhi area Pendopo Agung, dengan wajah serius dan penuh haru. Acara dibuka oleh Bupati Yuli Hastuti, yang dengan penuh emosi menyampaikan duka mendalam.

“Kepada almarhum Affan, semoga diterima amal ibadahnya, diampuni segala dosa, dan ditempatkan di surga terbaik,” ujarnya.

Pemkab Purworejo, bersama Forkopimda, menekankan bahwa doa bersama ini bukan hanya bentuk penghormatan, tapi juga komitmen untuk menjaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif.

“Mari kita terus memupuk persatuan, semangat gotong royong, dan kepedulian sosial agar Kabupaten Purworejo senantiasa aman, damai, dan diberkahi Allah SWT,” imbaunya.

Kehadiran tokoh agama dan masyarakat menunjukkan bahwa tragedi ini bukan hanya urusan satu kelompok, tapi menjadi perhatian bersama.

Jon, perwakilan Paguyuban Ojol Purworejo, menyampaikan bahwa kehadiran mereka adalah bentuk perlawanan terhadap kekerasan dan keburukan yang justru memperbesar perpecahan.

“Kami doakan, agar semua yang terjadi menjadi pelajaran, dan Purworejo tetap ayem tentrem,” katanya.

Acara ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama oleh Pemda, Forkopimda, dan seluruh peserta, menegaskan bahwa keharmonisan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama.

Di tengah duka yang menyayat hati, doa bersama ini menjadi bukti bahwa cinta dan kepedulian masih hidup di Purworejo.

Pasca Penggeledahan, Ridwan Kamil Belum Dipanggil KPK Lagi

IDPOST.ID – Sejak penggeledahan rumah eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada 10 Maret 2025, publik kini mencatat sudah 184 hari berlalu tanpa adanya panggilan resmi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kondisi ini menimbulkan tanda tanya besar mengenai kecepatan dan akuntabilitas penyidikan kasus dugaan korupsi proyek pengadaan iklan di Bank BJB (2021–2023), yang dikaitkan dengan mantan kepala daerah itu.

Dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (9/9/2025), Asep Guntur Rahayu menyampaikan bahwa KPK menduga Ridwan Kamil menerima dana dari Bank BJB melalui mekanisme aliran dana nonbujet.

“Kemudian bagaimana saudara RK bisa mendapatkan uang? Pada saat itu yang bersangkutan menjabat sebagai gubernur Jawa Barat,” tanyanya, langsung mengonfirmasi adanya dugaan keterlibatan eks gubernur Jabar.

Aliran dana nonbujet ini diduga berasal dari komisaris dan direktur utama Bank BJB yang menyediakan dana untuk kegiatan pemerintah daerah yang tidak masuk dalam APBD resmi.

Mekanisme ini sangat rentan disalahgunakan, terlebih ketika salah satu pemegang saham terbesar adalah Pemprov Jabar (38,52%).

KPK telah menetapkan lima tersangka dalam kasus ini, termasuk pejabat bank dan pengendali agensi iklan. Kerugian negara diperkirakan mencapai Rp 222 miliar—angka yang mencerminkan skala besar dan sistematisnya korupsi.

Penggeledahan rumah Ridwan Kamil menghasilkan sejumlah barang, seperti sepeda motor dan mobil, yang disita sebagai alat bukti. Namun, hingga kini, pemanggilan untuk diperiksa masih belum terjadi.

Modus Dugaan Korupsi Bank BJB, Ridwan Kamil Diduga Meminta Dana Nonbujet dari Komisaris Bank BJB

IDPOST.ID – Laporan terbaru dari KPK mengungkapkan modus baru dalam dugaan korupsi proyek pengadaan iklan di Bank BJB, dengan tokoh sentral yang kini menjadi sorotan public yaitu eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Dugaan keterlibatannya muncul setelah KPK mengungkap bahwa saat menjabat gubernur (2021-2023), Ridwan Kamil diduga meminta dana nonbujet dari para komisaris dan direktur utama Bank BJB.

“Kegiatan-kegiatan yang salah satunya diminta oleh oknum pejabat di Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini. Jadi, uangnya seperti itu,” keterangan Asep Guntur Rahayu, yang menyebut bahwa dana tersebut digunakan untuk kegiatan yang tidak tercatat dalam anggaran resmi, alias dana nonbujet.

Modus ini sangat mengkhawatirkan karena menunjukkan bentuk manipulasi anggaran melalui korporasi milik pemerintah daerah. Bank BJB sendiri memiliki 38,52% saham dimiliki oleh Pemprov Jabar, sehingga keterkaitan kepemilikan dan pengelolaan keuangan menjadi sangat sensitif.

Jika benar Ridwan Kamil meminta dana melalui mekanisme nonbujet, itu artinya ia memanfaatkan posisinya sebagai gubernur untuk menekan atau memengaruhi struktur kepemilikan dan pengelolaan bank milik daerah.

Pada 13 Maret 2025, KPK telah menetapkan lima tersangka, termasuk direksi bank dan pemilik agensi iklan. Penyidik juga memperkirakan kerugian negara mencapai Rp 222 miliar, angka yang sangat besar dan menunjukkan skala korupsi yang sistematis.

KPK Semakin Dekat Ungkap Dugaan Korupsi Bank BJB, Ridwan Kamil Belum Dipanggil Setelah 184 Hari

IDPOST.ID – Kemudian bagaimana saudara RK bisa mendapatkan uang? Pada saat itu yang bersangkutan menjabat sebagai gubernur Jawa Barat.

Kalimat tegas itu dilontarkan oleh Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (9/9/2025).

Kalimat ini menjadi benih kekhawatiran publik terhadap keterlibatan eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam dugaan kasus korupsi proyek pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) periode 2021-2023.

Penyidik KPK telah menetapkan lima orang tersangka dalam perkara ini, yang mencakup pejabat bank hingga pengendali agensi iklan. KPK pun memperkirakan kerugian negara mencapai Rp222 miliar.

Tantangan besar bagi KPK kini adalah membuktikan aliran dana yang diduga diterima Ridwan Kamil secara tidak sah selama menjabat gubernur.

Salah satu modus yang diungkap adalah dugaan pemberian dana nonbujet dari komisaris dan direktur utama Bank BJB kepada oknum pejabat Pemprov Jabar, termasuk Ridwan Kamil.

“Bank Jabar ini (Bank BJB), salah satunya si komisaris dan direktur utamanya ini menyediakan uang untuk kegiatan-kegiatan nonbujeter. Kegiatan-kegiatan yang salah satunya diminta oleh oknum pejabat di Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini. Jadi, uangnya seperti itu,” jelas Asep, mengungkapkan mekanisme aliran dana yang mungkin mengalir ke pemimpin daerah.

Padahal, Pemerintah Provinsi Jawa Barat merupakan pemegang saham terbesar di Bank BJB dengan kepemilikan saham 38,52%. Jika dugaan tersebut terbukti, berarti ada konflik kepentingan yang sangat besar.

Penggeledahan rumah Ridwan Kamil pada 10 Maret 2025 pun dilakukan, dan KPK menyita sejumlah barang, termasuk sepeda motor dan mobil. Namun hingga kini, setelah 184 hari, Ridwan Kamil belum juga dipanggil untuk diperiksa.

Publik kini menunggu langkah KPK lebih tegas. Apa yang sebenarnya terjadi di balik aliran dana nonbujet ini? Dan apakah eks Gubernur Jawa Barat ini benar-benar tidak terlibat, atau hanya menunggu waktu yang tepat untuk dipanggil?

Gugat K-Cunk Motor dan Dua Kades di Tulungagung, LGI Optimistis Hakim Kabulkan Tuntutan

IDPOST.ID – Gugatan terhadap owner UD K-Cunk Motor dan dua kepala desa di Tulungagung oleh Lush Green Indonesia (LGI) tidak main-main. Komunitas lingkungan ini menjadikan sejumlah putusan pengadilan yang memenangkan gugatan serupa oleh pemerintah sebagai preseden dan pijakan hukum yang kuat.

Direktur Advokasi LGI, Helmi Rizal, dalam penjelasannya, Selasa (9/9/2025), menyebut contoh nyata keberhasilan gugatan perbuatan melawan hukum (PMH) lingkungan yang dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup melalui Deputi Bidang Penegakan Hukum.

“Pada Juli 2025 baru ini, majelis Hakim Pengadilan Tinggi Jakarta mengabulkan gugatan terhadap salah satu perusahaan atas kerusakan lingkungan dihukum membayar sekitar Rp 282 miliar,” terang Helmi.

Dia menambahkan, pada 2024, juga ada perusahaan yang disanksi denda hingga Rp 721 miliar, disertai kewajiban melakukan pemulihan lingkungan atas kerusakan yang ditimbulkan.

Putusan-putusan bernilai ratusan miliar tersebut menjadi dasar keyakinan LGI bahwa gugatan terhadap Tergugat I (Suryono Hadi Pranoto) dan para kepala desa memiliki dasar hukum yang kuat dan dapat dikabulkan.

“Ini baru satu gugatan PMH perusakan lingkungan sebagai contoh. Itu baru satu pelanggaran lingkungan,” tegasnya.

Helmi berharap preseden ini dapat membuka jalan bagi gugatan LGI untuk dikabulkan, sehingga menciptakan efek jera yang signifikan, tidak hanya bagi penambang tapi juga para penadah hasil tambang ilegal.

“Pengadilan telah membuktikan mampu menjatuhkan sanksi yang berat. Ini harus menjadi perhatian semua pihak, termasuk para pelaku usaha yang memanfaatkan material ilegal, bahwa kerusakan lingkungan memiliki konsekuensi hukum dan finansial yang sangat besar,” paparnya.

Dengan merujuk putusan tersebut, LGI optimistis hakim akan mempertimbangkan ganti rugi yang proporsional dengan tingkat kerusakan lingkungan yang terjadi di Tulungagung.

Mas Ibin dan Ribuan Jamaah Doakan Keberkahan Blitar dari Makam Bung Karno

IDPOST.ID – Di tengah semilir angin dan suasana religius yang kental, ribuan jamaah dari kalangan santri, guru mengaji, ustaz, ustazah, dan tokoh agama berkumpul di Makam Bung Karno, Blitar, pada Selasa (9/9/2025).

Mereka hadir untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Milad ke-48 BKPRMI dalam sebuah doa bersama yang sarat makna.

Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin (Mas Ibin), hadir langsung dan memenuhi ruang doa. Ia berharap momen ini menjadi momentum memperkuat ukhuwah dan moral bangsa.

“Kegiatan ini bukan hanya penghormatan terhadap Bung Karno sebagai Bapak Bangsa, tapi juga ikhtiar spiritual kita untuk memohon keberkahan bagi Kota Blitar dan seluruh warganya,” ujarnya.

Kegiatan yang diinisiasi BKPRMI ini menonjolkan sinergi antara nilai agama dan kebangsaan. Dengan berdoa di pusara Sang Proklamator, jamaah mengingatkan bahwa semangat kebangsaan tak bisa terlepas dari akhlak dan religiusitas.

Mas Ibin menekankan bahwa guru ngaji dan santri adalah penjaga moral generasi muda. “Dari merekalah kita berharap tumbuh generasi yang berakhlak sekaligus mencintai tanah air,” tegasnya.

Lantunan salawat menggema, sementara anak-anak santri berbaris rapi, menyapa sang wali kota dengan senyum tulus. Suasana haru dan khidmat terasa di setiap sudut makam.

Di akhir acara, doa keselamatan bagi Blitar dibacakan, menandai penutupan rangkaian acara yang penuh harapan. “Doa dan ukhuwah adalah fondasi. Dari sinilah kita membangun Blitar sebagai kota yang religius, bersejarah, sekaligus penuh semangat kebangsaan,” tutup Mas Ibin.

Dari Haul Sampai Milad BKPRMI, Blitar Kembali Jadi Pusat Ziarah Kebangsaan dan Spiritual

IDPOST.ID – Tak hanya menjadi tempat peristirahatan alam semesta, Makam Bung Karno di Blitar kembali menjadi pusat denyut spiritual dan kebangsaan pada Selasa (9/9/2025).

Dalam momen spesial peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Milad ke-48 BKPRMI, ribuan umat Islam dari berbagai latar belakang tumpah ruah di kompleks makam, menggambarkan persatuan yang luar biasa.

Acara diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh para ustazah dan guru TPQ, disusul lantunan salawat dari ratusan jamaah. Kehadiran Mas Ibin, Wali Kota Blitar, memperkuat semangat kebersamaan.

Ia menyampaikan bahwa peringatan semacam ini adalah bentuk nyata dari sinergi antara nilai agama dan semangat kebangsaan.

“Kita berharap Blitar bisa terus menjadi kota yang religius, damai, dan penuh dengan nilai kebersamaan,” katanya.

Perayaan ini juga menjadi bagian dari rangkaian Bulan Bung Karno 2025 yang dipusatkan di Blitar. Sebagai salah satu pusat kegiatan, ziarah kebangsaan ini mendorong generasi muda untuk meneladani perjuangan Bung Karno.

Dalam sambutannya, Mas Ibin menekankan pentingnya meneladani Nabi Muhammad SAW sebagai teladan kerahmatan bagi seluruh alam: rahmatan lil alamin.

Suasana semakin haru saat para santri menyalami sang wali kota dengan penuh antusias. Aroma bunga tabur menyatu dengan doa yang menggema.

Di tengah hiruk-pikuk kota, Blitar terlihat lebih tenang, penuh harapan, dan penuh makna. Acara ditutup dengan bacaan doa keselamatan bagi Kota Blitar.

“Doa dan ukhuwah adalah fondasi. Dari sinilah kita membangun Blitar sebagai kota yang religius, bersejarah, sekaligus penuh semangat kebangsaan,” tandas Mas Ibin.

Mas Ibin Ajak Warga Blitar Kuatkan Ukhuwah dan Kebangsaan di Hari Bersejarah Makam Bung Karno

IDPOST.ID – Ribuan santri, ustaz, ustazah, guru TPA dan TPQ, hingga tokoh agama se-Blitar raya tumpah ruah di kompleks Makam Bung Karno pada Selasa (9/9/2025).

Mereka berkumpul dalam suasana khidmat untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Milad ke-48 Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Blitar. Kegiatan doa bersama ini menunjukkan kekuatan spiritual dan kebangsaan yang tak terpisahkan.

Hadiri langsung dalam acara ini, Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin atau kerap disapa Mas Ibin, menyampaikan pesan yang menyentuh hati.

“Kegiatan ini bukan hanya penghormatan terhadap Bung Karno sebagai Bapak Bangsa, tapi juga ikhtiar spiritual kita untuk memohon keberkahan bagi Kota Blitar dan seluruh warganya,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa doa bersama di pusara Sang Proklamator bukan sekadar ritual, melainkan bentuk penghidupan nilai perjuangan Bung Karno di tengah generasi muda.

Mas Ibin menyebut bahwa semangat religius dan kebangsaan harus berjalan beriringan. “Nilai perjuangan Bung Karno tidak boleh hanya dikenang, tetapi juga dihidupkan dalam setiap langkah pembangunan kita,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada BKPRMI yang konsisten menjaga dakwah di kalangan generasi muda. “Guru ngaji dan santri memiliki peran penting membentengi generasi muda dari pengaruh negatif,” ucapnya.

Momentum ini menjadi bukti bahwa Blitar bukan hanya kota bersejarah, tetapi juga kota yang religius dan penuh kebersamaan.