IDPOST.ID

MEDIA INSPIRATIF

7 Oktober 2025
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Headline
Sekda Banyumas dan Warga Kranji Laporkan Penipuan Bermodus Donasi Puluhan Juta ke Polresta Sosok Yai Mim Ternyata Saudara Gus Iqdam dan KH Marzuki Mustamar Safari Humas SH Terate di Blitar Tekankan Profesionalisme di Era Digital

#Jokowi

Jokowi, Gibran, dan Bobby Tak Lagi di PDIP, Projo Buka Pintu
Peristiwa

Jokowi, Gibran, dan Bobby Tak Lagi di PDIP, Projo Buka Pintu

10 bulan yang lalu
PKS Minta Pemerintah Tidak Gegabah dan Terburu-buru Terkait Pemindahan Ibu Kota Nusantara
Peristiwa

PKS Minta Pemerintah Tidak Gegabah dan Terburu-buru Terkait Pemindahan Ibu Kota Nusantara

1 tahun yang lalu
Pernyataan Kontroversi, Koalisi Masyarakat Sipil Minta Jokowi Serahkan Kewenangan kepada Wapres
Peristiwa

Jokowi Kumpulkan Para Menteri Bahas Persiapan Indonesia Masuk OECD

1 tahun yang lalu
Jokowi Cek Harga Kebutuhan Pokok dan Resmikan Proyek Jalan di Sulawesi Tengah
Peristiwa

Jokowi Cek Harga Kebutuhan Pokok dan Resmikan Proyek Jalan di Sulawesi Tengah

2 tahun yang lalu
Pertamina Akan Umumkan Harga BBM Terbaru, Jokowi: Tidak Ada Kenaikan
Peristiwa

Pertamina Akan Umumkan Harga BBM Terbaru, Jokowi: Tidak Ada Kenaikan

2 tahun yang lalu
Pesan Politik dalam Gerakan Salam Empat Jari, Suara Rakyat atau Strategi Kampanye? IDPOST.CO.ID - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 'AMIN' memberikan tanggapan terhadap penyebaran 'salam empat jari' di media sosial yang diinterpretasikan sebagai kesatuan pendukung pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 'AMIN', dengan pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Pesan yang terkandung dalam narasi tersebut adalah ajakan untuk tidak memilih pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dalam Pemilihan Presiden 2024. Muhammad Ramli Rahim, Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan AMIN, mengemukakan bahwa 'salam empat jari' bisa saja menjadi bentuk protes rakyat terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diduga berupaya memenangkan pasangan calon tertentu. Ramli menekankan bahwa gerakan 'salam empat jari' muncul sebagai respons terhadap kekhawatiran dan langkah-langkah 'sang raja', yang dalam konteks ini merujuk kepada Presiden Jokowi. Dalam analogi permainan catur, Ramli menyatakan bahwa ketika 'raja' mulai bergerak lebih aktif, itu menandakan bahwa situasi skakmat semakin dekat, sementara ketika 'raja' tetap diam, itu menunjukkan kestabilan dan kekuatan. Gerakan 'salam empat jari', menurutnya, merupakan reaksi terhadap tekanan yang dihasilkan oleh 'raja' atau penguasa, dan merupakan pertanda akan munculnya perubahan. Sementara itu, Anies Baswedan memberikan tanggapan terkait fenomena 'salam empat jari' saat melakukan kampanye besar di Bandung. Anies menegaskan bahwa penting untuk menunggu hasil pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang sebelum membuat kesimpulan. Menurutnya, yang terpenting adalah menghormati kehendak sebenarnya dari rakyat, yang akan terungkap melalui hasil pemilihan tersebut.
Politik

Pesan Politik dalam Gerakan Salam Empat Jari, Suara Rakyat atau Strategi Kampanye?

2 tahun yang lalu
Ketua KPU RI: Jokowi Harus Ajukan Cuti Jika Ingin Kampanye
Politik

Ketua KPU RI: Jokowi Harus Ajukan Cuti Jika Ingin Kampanye

2 tahun yang lalu
Hasto Kristiyanto: Pernyataan Jokowi Ciptakan Sentimen Negatif
Politik

Hasto Kristiyanto: Pernyataan Jokowi Ciptakan Sentimen Negatif

2 tahun yang lalu
Sudah ditampilkan semua
Tutup