Kasus penipuan ini kini masih ditelusuri. Aparat kepolisian diharapkan segera bertindak untuk mengungkap jaringan pelaku agar tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban.
Pihak Klinik Hukum Peradi SAi Purwokerto juga mengingatkan masyarakat agar selalu melakukan verifikasi ulang bila menerima pesan mencurigakan, terutama jika mengatasnamakan pejabat daerah.
