IDPOST.CO.ID – Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibin, Rabu siang (30/4/2025), memulai prosesi panen raya padi sehat.
Didampingi Ketua TP PKK Kota Blitar Kharisa Rizqi Umami Muhibbin, Ketua DPRD dr. Syahrul Alim, Forkopimda, serta ratusan petani dan undangan dari Kelompok Tani Rukun Makmur 1, Mas Ibin turun langsung ke sawah dan menyabit padi dengan tangannya sendiri.
Dalam sambutanya Mas Ibin mengatakan kalau dirinya lahir dan dibesarkan oleh keluarga petani.
“Saya berasal dari keluarga petani, saya tahu betul bagaimana kerasnya perjuangan petani. Saya berkomitmen untuk membawa perubahan yang nyata bagi pertanian dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
“Dan, Petani seperti panjenengan semua adalah tiang penyangga negeri ini,” tegasnya.
Kelompok Tani Rukun Makmur 1 memang bukan petani biasa. Mereka sudah menerapkan sistem Pertanian Terpadu dan Sehat (PTPS) selama tiga tahun berturut-turut sejak 2023.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar, drh Dewi Masitoh, menyebut hasil panen tahun ini mencapai sekitar 119 ton gabah atau setara 65 ton beras sehat.
“Benih yang digunakan Mapan 05, setengahnya dengan metode organik, sisanya masih menggunakan pupuk kimia secara terbatas,” jelas Dewi.
Produk beras sehat dari Pakunden ini menjadi bagian dari strategi pangan berkelanjutan yang dikembangkan Pemkot Blitar.
“Kami ingin membuktikan bahwa pertanian tidak hanya milik desa. Di kota pun bisa berkembang asal ada kemauan dan gotong royong,” tambah Dewi.
Mas Ibin juga mengakui berbagai tantangan yang dihadapi petani, mulai dari menyusutnya lahan, mahalnya pupuk, serangan hama, hingga harga jual yang tidak selalu menguntungkan saat panen.
Namun, ia menegaskan pemerintah kota hadir memberikan bantuan dan pendampingan teknologi agar petani semakin akrab dengan inovasi.
Wali Kota Blitar ini juga mendorong peran aktif petani muda dan komunitas peduli pertanian.
“Keberlanjutan pertanian tidak akan terwujud tanpa regenerasi. Saya senang mulai muncul komunitas pemuda yang tertarik bertani. Ini harapan baru bagi kota kita,” ujarnya.
Panen raya ini juga menjadi ajang pamer keberhasilan pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
“Semoga Allah SWT senantiasa membimbing ikhtiar kita meningkatkan produksi padi di Kota Blitar,” tutupnya.